Sebuah Pot Peleburan Budaya

Kami sangat beruntung memiliki siswa dari seluruh dunia di XCL World Academy. Kami berbicara dengan Vanessa Samuel, Penasihat Kelas Dasar untuk mencari tahu mengapa kesadaran budaya itu penting dan bagaimana kami merayakan keragaman komunitas kami.

Di XCL World Academy, populasi siswa kami terdiri dari 72 kebangsaan yang dinamis tanpa satu budaya atau latar belakang yang dominan. Ketika kita sering berbicara tentang budaya dalam konteks sekolah, kita sering menggunakan istilah 'budaya' dan 'keragaman bahasa'. Sebagai praktisi pendidikan, kehidupan kita sehari-hari berkisar bekerja dengan anak-anak dari berbagai latar belakang budaya. Tujuan kami tidak hanya untuk memberikan siswa dengan pendidikan yang menyeluruh; kami juga berusaha untuk mengembangkan dan memelihara pemahaman antar budaya dan rasa hormat mereka terhadap keragaman budaya. Dengan bangga, kami dapat mengatakan bahwa XCL World Academy adalah “peleburan budaya” dan kami telah mengembangkan pemahaman antarbudaya yang menarik dalam komunitas sekolah.

Perbedaan antara makna kata “antarbudaya” dan “multikultural” dijelaskan dengan baik karena pendidikan multikultural menggunakan pembelajaran tentang budaya lain untuk menghasilkan penerimaan, atau setidaknya toleransi, terhadap budaya-budaya tersebut. Pendidikan antarbudaya bertujuan untuk melampaui koeksistensi pasif, untuk mencapai cara hidup bersama yang berkembang dan berkelanjutan dalam masyarakat multikultural melalui penciptaan pemahaman, penghormatan, dan dialog antara kelompok budaya yang berbeda.

Jadi bagaimana kita sampai di sini?

“Kami memiliki beberapa contoh pendidikan antarbudaya yang luar biasa dengan berbagai acara budaya yang muncul dalam bentuk perayaan festival, perayaan Pekan Bahasa dan Budaya, dan banyak lainnya,” kata Vanessa. “Pekan Bahasa dan Budaya adalah salah satu acara favorit dan menarik kami tahun ini. Ini adalah waktu tahun ketika kita semua berdandan dalam kostum nasional kita (atau kostum nasional yang kita suka), berbagi tradisi kita dan merayakan keragaman kita. Ini adalah pengalaman yang tak terlupakan dan sangat menyenangkan untuk menyaksikan siswa kami berbagi bahasa mereka, mengungkapkan pemikiran mereka, berbicara tentang nilai-nilai budaya dan kepercayaan mereka. Sebagai bagian dari perayaan Pekan Bahasa dan Budaya, kami memiliki kesempatan untuk merayakan Festival Cahaya Diwali, dan mengenakan pakaian tradisional India. Sekolah itu didekorasi dengan pajangan warna-warni. Setiap kelas mendekorasi ruang kelas mereka dan menciptakan tampilan rangoli yang indah yang menunjukkan kesadaran dan pengakuan akan nuansa budaya lain.”

Mengapa ini sangat penting?

Mengembangkan kesadaran budaya sangat penting; namun, kerendahan hati budaya adalah proses refleksi diri seumur hidup. Kerendahan hati budaya mendorong sikap hormat terhadap individu dari budaya lain. Ini mendorong seseorang untuk menantang bias budaya mereka sendiri, menyadari keterbatasan mereka sendiri tentang pengetahuan budaya, dan melihat pembelajaran budaya sebagai tujuan dan proses seumur hidup.

Kami benar-benar percaya bahwa pendidikan antarbudaya mengembangkan pengetahuan, keterampilan, nilai-nilai dan sikap yang dibutuhkan peserta didik untuk mengamankan dunia yang lebih adil, damai, toleran, inklusif, aman dan berkelanjutan.